|
|
Warta DPRD: Pembukaan Even Fastival Budaya “CERAU” di Muara Kaman
Pembukaan Even Fastival Budaya “CERAU” di Muara Kaman dprdkutaikartanegara.go.id - 20/02/2018 19:35 WITA
Cerau, Tahun ini sangat memberikan manfaat dalam upaya membangun ekonomi dan Pariwisata dalam hal ini Dinas Pariwisata Kukar akan memasukan Cerau pada Kalender Even Kabupaten kutai Kartanegara 2018 (Foto: murdian )
Arsul,S.Pd Ketua Panitia Pelaksana Cerau Muara kaman (Foto: murdian) |
| | |
TENGGARONG, Cerau dibuka secara resmi Bupati Kutai Kartanegara dalam hal ini diwakili Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Kutai Kartanegara Dra. Sri Wahyuni. MPP, hadir Kerabat Kesultanan Kutai Kartanegara, Para Asisten Lingkungan Pemkab Kukar, Ketua Fraksi Golkar Abdul Rasid,SE,.M.Si , Beberapa Anggota DPRD Kukar, Unsur Forum Koordinasi Pemerintah Daerah, Kepala OPD, Camat Muara Kaman, Para sesepuh ,Para Ulama, Para Pemuka Adat dan Para Pemuka Masyarakat Kecamatan Muara Kaman, Sabtu 17/02/2018 Sore
Dalam hal ini Arsul,S.Pd selaku ketua panitia menjelaskan ; Aril arti Cerau dalam bahasa Kutai Ceceh atau indah, E adalah Emba atau Bekerja, R Rame -rame bergotong royong , A adalah adat budaya , U adalah Urang Kutai Mulawarman , Cerau adalah kita Rame-rame bergotong royong bersama masyarakat untuk membangun tempat kita, agar daerah kita bisa berkembang dan sejajar dengan daerah lain yang lebih maju dan sejahtera.
Dengan Cerau ini kita bisa meningkatkan talisilaturahmi dan menghimpun Potensi-potensi dan bisa berkreasi untuk mengembangkan potensi setiap desa yang ada di wilayah kecamatan muara kaman, baik itu potensi Adat Istiadat, potensi Alam ,Kerajinan Seni Budaya dan Kuliner .
H. Surya Agus, SP selaku Camat Muara Kaman (Foto: murdian) | | | |
Dengan adanya Cerau seperti ini, setiap desa bisa mepromosikan produk unggulan yang dikemas dengan baik agar bisa menadapat hati masyarakat dan toris domestik dan mancanegara.
Masyarakat Kecamatan Muara Kaman ingin memangkitkan kembali semangat seni tradisional yang merupakan tradisi adat Budaya lokal peninggalan kerajaan Kutai Martadipura yang merupakan kerajaan yang tertua di Indonesia yang sering disebut kerajaan Kutai Mulawarman.
Peran masyarakat Kecamatan Muara Kaman untuk kembali membangun kesadaran, dalam berpartisipasi dan merajud rasa bertanggung jawab dalam ikut membangun Kukar ke depan.
Kita berharap dengan adanya Cerau ini perhatian pemerintah khusunya di Sektor Pariwisata yang ada di Desa maupun di kecamatan bisa diperhatikan secara serius, karena muara kaman ada memiliki situs-situ peradaban bangsa ini terbukti banyaknya Situs -situs yang ditemukan di muara kaman dan dan muar kaman juga terdapat makam pahlawan nasional yakni; makam Muso Bin Salium.
Dra. Sri Wahyuni Kepala Dinas Pariwisata Kukar (Foto: murdian) | | | |
Dengan banyaknya peninggalan sejarah dan situs- situs kami berharap, masyarakat muara kaman bisa diberdayakan baik pegelaran seni dan budaya maupun biaya utuk promosi ke daerah luar. "Kami yakin budaya dan seni yang ada di muara kaman bisa meningkatnya jumlah kunjungan wisatawan dan ekonomi kerakyatan yang ada di masyarakat".Ungkap Arsul.
H. Surya Agus, SP selaku camat Muara Kaman menambahkan, Cerau ini sesuatu kegiatan masyarakat dalam arti kata rame, riuh dan bergembira, cerau ini bahasa sehari hari masyarakat muara kaman berkaitan kegitan keramaian dan kegembiraan, makanya kita angkat berbentuk Festival Budaya Kampung Muara Kaman dalam Icon Cerau.
Fastival Budaya Mura Kaman ini kita berkeinginan untuk menggali Potensi-potensi
Adat Istiadat, Potensi kekayaan Alam, Kerajinan Seni, Budaya, Kuliner , Sejarah dan Kebudayaan Olahraga Tradisional yang tumbuh dan berkembang yang ada di masyarakat kita, yang saat ini hampir punah dan ditinggalkan akibat perkembangan tehnologi yang serba Digital.
"Ini merupakan tantangan sendiri bagi kita untuk mengambil dan menggali dan mengembangkan potensi-potensi agar bisa menjadi bahan dan produk unggulan dalam mendambah potensi PAD dan menumbuh kembangkan ekonomi kerakyatan yang ada di desa maupun Kecamatan".Tuturnya
Dimana Muara Kaman pernah jaya pada Abad ke II dan ke IV merupakan kerajaan yang tertua di nusantara sampai saat ini muara kaman merupakan aset dan potensi yang terbesar di Kukar baik dibidang prikanan, pertanian dalam arti luas, disini merupakan lumbung padi terbesar di kukar, perkebunan kita mempunyai lahan yang terluas di Kukar , ke tiga potensi besar ini merupakan yang menjadi andalan dalam meningkatkan ekonomi kerakyatan dan mensejahterakan masyarakat yang ada .
Harapan kami dengan adanya potensi-potensi yang kita miliki ini berdampak positif yang signifikan untuk menambah penghasilan masyarakat , dalam hal ini pihak masyarakat tidak bisa sendiri dan berkembang tanpa ada campur tangan pihak Swasta dalam (CSR )dan Pemerintah Daerah.
"Saya sebagai kepala wilayah yang ada dikecamatan merasa yakin dengan terpenuhinya Infrastruktur pendukung berupa jalan dan jembatan masyarakat muara kaman bisa makmur dan sejahtera " Pungkas Surya Agus
Dra. Sri Wahyuni. selaku mewakili Pemerintah Daerah menyambut baik dan sangat mengapresiasi, apa yang telah dilakukan Pemerintah Kecamatan Muara Kaman dalam ikut membangun Kab Kukar dengan kegiatan seperti ini harus kita dukung dan kita semarakkan bersama untuk kemajuan daerah kita dalam bingkai seni dan budaya kutai di daerah etam.
Kita patut bersukur bahwa daerah etam dianugerahi kekayaan, Tradisi Adat Istiadat dan hasil Karya Seni yang bernilai tinggi.
Potensi kekayaan budaya yang besar dan bernilai tinggi itu patut kita Sama-sama pelihara Keberadaannya, ini harus kita tingkatkan baik secara kualitas, maupun kuantitas serta keunikannya.
"Cerau, Tahun ini sangat memberikan manfaat dalam upaya membangun ekonomi dan Pariwisata dalam hal ini Dinas Pariwisata Kukar akan memasukan Cerau pada Kalender Even Kabupaten kutai Kartanegara 2018 dan kita agendakan setiap tahun" Tutupnya (mur)
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Sekretariat DPRD Kab. Kukar Juara I Pengelola Terbaik JIDH Se-Kalimantan Timur
Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum (JIDH) Sekretariat DPRD Kabupaten Kutai Kartanegara (Kab Kukar) Juara I Sebagai Pengelola Terbaik JIDH Se-Kalimantan Timur Tahun 2023.
|
|
|
|
|
|
Fotografer: murdian |
|
|
|