Anggota Dewan Pelopori Pembangunan Sekolah
 Pembangunan SDIT Insan Cendikia di Tenggarong Seberang (Foto: istimewa) |
|
|
|
PENINGKATAN Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan bagian program prioritas pembangunan di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar). Program ini tidak bisa ditawar-tawar, seiring dipenuhinya alokasi dana pendidikan sebesar 20 persen di Anggaran Pendapatandan Belanja Daerah (APBD), melalui Dinas Pendidikan (Disdik). Sehingga pihak terkait mendapatkan bantuan dalam bentuk sarana maupun prasarana pendidikan, mulai dari renovasi hingga pembangunan lembaga pendidikan.
Satu diantara pembangunan sarana komplek pendidikan yang kini tengah dibangun di daerah ini adalah Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Yayasan Amal Sejahtera (YAS). SDIT menerima bantuan yang ditandai dengan peletakan batu pertama pembangunan SDIT di Desa Bangun Rejo, Kecamatan Tenggarong Seberang.
"Kami sangat bersyukur dan mengucapkan banyak terima kasih atas dukungan semua pihak, khususnya pemkab Kukar melalui Disdik Kukar, Camat Tenggarong Seberang, kepala desa serta masyarakat setempat yang telah membantu amal usaha yayasan," kata ketua YAS, Firnadi Ikhsan, diacara peletakan batu pertama SDIT Insan Cendikia di Desa Bangun Rejo, Tenggarong Seberang, belum lama ini.
SDIT yang didirikan YAS tersebut merupakan langkah baru dan amanah besar bagi semua pengurus. "Inilah keinginan besar kami untuk beramal, menyumbangkan segala potensi untuk memelihara dan mendakwahkan nilai-nilai Islam, khususnya di Tenggarong seberang," ujar Firnadi.
Sebagai informasi, YAS sendiri merupakan yayasan yang bergerak pada bidang dakwah dengan melakukan pembinaan majelis talim, pelatihan dan pengiriman khatib maupun dai serta kegitan belajar dan mengajarkan Alquran dan menerbitkan buletin dakwah.
"Dengan dukungan semua pihak sebentar lagi yayasan mendapat kesempatan melaksanakan kegiatan pendidikan formal, untuk memberikan kontribusi dalam pembinaan generasi muda Islam melalui SDIT bernama 'Insan Cendikia' ini," ungkap Saiful Aduar MPd, yang mempelopori pendiri SDIT tersebut.
Anggota DPRD Kukar asal Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu juga mengatakan, persiapan peningkatan kemampuan SDM ini telah dilakukan jauh hari. Dengan menyiapkan kepala sekolah yang saat ini sedang menyelesaikan magister pendidikan di Universitas Mulawarman (Unmul) Samarinda. "Semuanya kami siapkan, mulai SDM, pengajar maupun kepala sekolahnya. Juga mengirim 4 tenaga belajar di PGTQ Al-Azhar yang setara diploma 1 di bidang Quran dan tahfidz Quran,” ungkap Saiful.
Tidak itu saja, pembangunan SDIT tersebut juga diharapankan, dapat menjadi lembaga yang mampu mencetak generasi muda Islam yang memiliki kemampuan terpadu dalam ilmu pengetahuan dan keimanan.
Tampak hadir di acara peletakan batu pertama SDIT Insan Cendikia itu anggota DPRD Kukar lainnya, yakni Ali Hamdi dan Suriadi. Lalu Ustadz Aus Hidayat Nur selaku Pembina JSIT Nasional Jakarta, Kepala Diskencana Kukar Idrus SY, Camat Tenggarong Seberang Suko Buono beserta pengurus yayasan, tokoh agama dan masyarakat setempat. (
gu2n)