DPU Jamin Perbaikan Jalan Longsor Selesai 10 Juni
 Jalan Tenggarong Seberang (Foto: dian) |
|
|
|
TENGGARONG – Komisi II DPRD Kukar menggelar rapat dengar pendapat dengan Dinas Pekerjaan Umum (DPU) dan Dinas Perhubungan (Dishub) menjelang pelaksanaan Penas KTNA Kukar, Juni 2011 mendatang.
Rapat dengar pendapat yang dilaksanakan di ruang komisi II ini, dipimpin Ketua Komisi II Ir Awang Yacoub Luthman didampingi anggota DPRD, Arif Arizal SE, H Syahrani, Abubakar Has, Khairil Anwar Effendi, Rusliandi, Sudarto BA dan Baharuddin Demu.
Awang Yacoub mengungkapkan rapat dengar pendapat ini digelar dengan tujuan untuk mendengarkan kesiapan dari masing-masing instansi terkait persiapan menjelang Penas KTNA yang waktunya sudah sangat mepet.
 Ir Awang Yacoub Luthman saat pimpin rapat (Foto: dian) | |
|
|
Hal yang pertama dipertanyakan para anggota dewan adalah progres report perbaikan di dua titik longsor di jalan betonisasi Tenggarong-Samarinda. “Kami melihat sampai saat ini pekerjaan masih terus dilakukan, sementara waktu pelaksanaan Penas sudah semakin dekat,” kata Awang Yacoub.
Ia mengkhawatirkan pekerjaan perbaikan jalan tersebut, tak selesai saat pelaksanaan Penas KTNA Juni mendatang. “Kalo sampai tidak selesai ini malah akan membuat malu Kukar, karena jalan tersebut merupakan jalur utama yang nantinya akan dilalui peserta,” katanya.
Kasi Pengelolaan Jalan DPU Kukar, H Budi Harsono mengatakan optimis pengerjaan di dua titik jalan longsor tersebut bisa selesai tepat pada waktu yang telah ditetapkan yakni 10 Juni 2011. “Sekarang ini sedang dikerjakan perakitan besi untuk pondasi yang diperkirakan selesai pada 15 Mei. Selanjutnya dilakukan pengecoran selama lima hari yakni 20 Mei. Sehingga kita memiliki waktu sekitar tiga minggu atau selesai pada 10 April,” katanya.
 (Foto: dian) | |
|
|
Dikatakannya longsoran jalan yang terjadi di titik STA 95 yang berulang kali diperbaiki tersebut, bukan dikarenakan kurang bagusnya pekerjaan tetapi dikarenakan adanya patahan di dalam tanah. “Untuk mengatasinya kita menggunakan kontruksi jembatan. Saat ini kita sudah menanam sekitar 96 tiang pancang,” katanya.
Sedangkan untuk Dishub, dewan mempertanyakan pelabuhan penyeberangan yang dibangun Dishub di Tenggarong Seberang yang ambruk. Hal ini dikhawatirkan akan mengganggu kenyamanan pengguna pelabuan penyeberangan
(
Bb/Mr)