Dewan Persiapkan Jelang pemberlakuan ASEAN Economic Community (AEC) 2015
 DPRD Kukar saat melakukan pertemuan (Foto: murdian ) |
|
|
|
DPRD Kukar yang dipimpin langsung Wakil Ketua DPRD Kukar Al Qomar asal dari partai Patriot Pancasila di damping Beberapa anggota DPRD Kukar dan Tenaga ahli Sekretariat DPRD Kukar.
Rombongan diterima lansung beberapa kepala dinas diantaranya Kepala Dinas Perhubungan Fahmi Rizani dan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Dinas Perdagangan Perindustrian Koperasi (Disperindagkop), Kepala Dinas Pekerjaan Umum di Kantor Bupati Berau Jl.APT.Pranoto Tanjung Redeb, Kalimantan Timur, Jumat 2/4
Di Kab. Kukar pelaksanaan pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan untuk mendorong percepatan pertumbuhan ekonomi masyarakat belum berjalan sebagai mana yang diharapkan. Kunjungan Kerja DPRD Kukar ke Pemkab Berau salah satunya shering tentang Strategi dan Kebijakan Daerah Dalam Mendorong Pertumbuhan Ekonomi melalui Penyediaan Sarana dan Prasarana Fisik Bandar Udara, Pasar Induk, dan Jalan.
 Wakil Ketua DPRD Kukar Al Qomar (Foto: murdian ) | |
|
|
Jelang pemberlakuan ASEAN Economic Community (AEC) 2015 yang telah di depan mata, persiapan yang optimal dalam menyongsong datangnya globalisasi ekonomi menjadi suatu keniscayaan, diperlukan peningkatan optimalisasi langkah-langkah konkrit pada tataran teknis, dalam membangun sinergitas meningkatkan kapasitas dan efisiensi produksi (supply-side) guna menjadikan Indonesia memiliki daya saing tinggi dan mengurangi ekonomi biaya tinggi.
Al Qomar mengatakan, dukungan penuh dari semua pemangku kepentingan dalam mensukseskan implementasi MP3EIutamanya pengembangan Sistem Logistik dan reformasi birokrasi guna menekan ekonomi biaya tinggi. Tentunya setiap kabupaten/kota harus ikut berpartisipasi mengambil langkah strategis dan teknis untuk menyiapkan daerahnya. Tuntutan inilah yang mendorong DPRD Kabupaten Kutai Kartanegara melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Berau dengan dasar pertimbangan bahwa Berau merupakan salah satu Kabupaten di Kaltim yang akhir-akhir ini pertumbuhan ekonomi dan pembangunannya terus meningkat. Salah satu indikator keberhasilan Kabupaten Berau dalam mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat adalah dengan dibangunnya bandar Udara Karimarau, Pasar Induk Sanggam Adji dengan gaya arsitektur modern dan akses jalan penghubung yang sangat tertata rapi.
 Pasar Induk Sanggam Adji Tradisional dengan gaya arsitektur modern (Foto: murdian) | |
|
|
“Pasar Induk Sanggam Adji Tradisional dengan gaya arsitektur modern ini sebagai pusat perekonomian , Pendidikan dan Pariwisata di Bumi Batiwakal Berau, patut menjadi contoh disamping tertata rapi bersih dan tidak kumuh disamping itu biaya sewa tidak memberatkan para pedagang dengan sewa tinggi, untuk Los tanpa meja Rp.45.000.-/Bln, Los pakai meja Rp.57.000.-/Bln, Los meja dengan gantungan Rp.60.000/-/ Bln, sedangkan kios pasar basah dalam Rp. 120.000.- S/D 180.000.-/Bln dan Pasar kering Rp 22.000/Bln Pemkab Berau tidak memberatkan pedagang tapi bagaimana, pedagang maju dan lebih sejahtera, ini yang tidak dimiliki Daerah Kita” .Ungkap Al-Qomar
(
Mur)