DPRD Kutai Kartanegara
Warta DPRD: Terkait APBD, Mahasiswa Tuntut Keterbukaan Informasi

Terkait APBD, Mahasiswa Tuntut Keterbukaan Informasi

KESULITAN mendapatkan dokumen tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kukar 2014, berbagai elemen mahasiswa yang tergabung dalam Gerakan Mahasiswa Peduli kukar (Gempur) menuntut adanya transparasi terhadap APBD.

Hal tersebut diungkapakan mahasiswa saat mendatangi gedung DPRD, Rabu 24/9. Sebelum diterima anggota DPRD di ruang Banmus, para mahasiswa ini melakukan orasi di depan gedung DPRD. "Melalui dokumen APBD ini kita akan bisa melakukan control terhadap progress dan arah pembangunan Kukar," kata salah satu mahasiswa saat melakukan orasi.

Dikatakan, selama ini, mereka telah beberapa kali meminta pada instansi atau SKPD seperti bapeda namun tidak pernah mendapatkan jawaban. Sehingga diharapkan melalui DPRD apa yang diinginkan mahasiswa ini bisa tercapai.
Menurut ketua Sementara Salehudin bahwa dokumen APBD baru bisa dipublikasikan apabila sudah disahkan melalui sidang paripurna menjadi peraturan daerah (Perda) . Sehingga tidak benar apabila tidak ada transparasi," katanya.

Dengan telah ditetapkan menjadi perda, dokumen APBD ini bisa untuk dipublikasikan, sehingga masyarakat dan mahasiswa ini khususnya bisa mengetahuinya.
(Pwt)