DPRD Sragen Belajar Pengelolaan PAD
 DPRD Kukar menerima kunjungan dari DPRD Sragen (Foto: Yeni) |
|
|
|
ANGGOTA DPRD Sragen melakukan study komparatif ke DPRD Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar). Kunjungan 28 orang anggota DPRD beserta sekretariat DPRD Sragen ini bermaksud ingin belajar lebih mendalam terkait pengelolaan PAD di Kukar.
Kunjungan dipimpin oleh Ketua DPRD Sragen Bambang Samekto dan diterima oleh Ketua DPRD Kukar Salehuddin, S.Sos,S.Fil dan anggota dewan, di ruang Badan Musyawarah (Banmus), Rabu (05/11).
 DPRD Sragen mempertanyakan PAD kukar (Foto: Yeni) | |
|
|
Banyak yang dibahas pada pertemuan ini, di antaranya proses manajemen pembangunan. Bicara persoalan luas geografis tentunya Kukar jauh lebih luas dibanding dengan Sragen, berkali lipat luasnya wilayah mereka dengan kita. "Namun hal ini menjadi pembandingan yang sangat baik untuk ke depannya, DPRD Sragen bisa belajar dengan kita begitu pula sebaliknya," kata ketua Salehuddin S.Sos. S.Fil.
Salehuddin menambahkan DPRD ke depan akan melakukan kunjungan balik ke DPRD Sragen guna studi komparatif terkait peningkatan PAD. Akan diupayakan studi komparatif ke Sragen, karena di sana UMKM nya berjalan dengan sangat baik sehingga PAD-nya juga besar, beda dengan PAD kita yang belum maksimal, namun dengan adanya pertemuan dan komitmen dari semua teman-teman di Komisi-komisi kita optimis, ke depan mampu mengangkat PAD kita yang dulunya hanya kisaran Rp300 miliar saja, saya harap bisa menyentuh angka Rp1 triliun.
 Usai Pertemuan Anggota DPRD saling tukar cinderamata (Foto: Yeni) | |
|
|
“Maka dari itu kita minta badan legislasi daerah untuk menginfentarisir potensi-potensi itu melalui SKPD terkait, sehingga ke depan bisa kita bahas kemudian kita pansuskan dan kemudian kita jadikan Perda,” papar Salehuddin.
Selain membicarakan persoalan terkait peningkatan PAD, pertemuan yang berlangsung hangat itu juga membahas tentang Tata Tertib anggota dewan selaku perwakilan masyarakat yang memilihnya sebagai anggota legislatif. "Kita juga saling berbagi ilmu dengan DPRD Sragen terkait Tatib anggota dewan, sehingga kinerja dewan selaku perwakilan rakyat bisa berjalan baik dan sesuai Tupoksi dalam mem-perjuangkan kebutuhan demi pem-bangunan daerah kearah yang lebih baik," pungkas Salehuddin.
(
Adv)