DPRD Kutai Kartanegara
Warta DPRD: Komisi IV Pelajari Pendidikan SLBN Bantul

Komisi IV Pelajari Pendidikan SLBN Bantul


Ketua Komisi IV Isnaini saat mengunjungi SLBN 1 Bantul (Foto: Pak Joyo)
KOMISI IV DPRD Kukar melakukan konsultasi terkait pembiayaan sekolah luar biasa (SLB). SLB Negri I Bantul Jogjakarta dipilih karena sekolah ini merupakan SLB terbesar dan terlama di Jogjakarta.

Ketua Komisi IV yang memimpin rombongan mengungkapkan bahwa banyak hal yang bisa diambil disekolah ini untuk kemudian diterapkan di Kukar. Rombongan diterima oleh Wakil Kepala Sekolah diruang pertemuan, Jumat (7/11).

Bermula dari rintisan almuni SGPLB pada tahun 1971 bernama SLB Rintisan, kemudian Tahun 1996 berkembang menjadi SLB Negeri Bantul. Seiring dengan perkembangan jaman dengan Otonomi daerahnya pengelolaan SLB sepenuhnya di kelola oleh pemerintah Provinsi DI Yogyakarta. Sekolah ini merupakan satu – satunya Sekolah Luarbiasa terlengkap di DIY dengan membuka 5 jurusan yaitu : Tuna Netra (A), tuna Rungu Wicara (B), Tuna Grahita (C), Tuna Daksa (D), dan Autis. Serta dilengkapi dengan menjelenggarakan layanan - layanan bagi anak berkebutuhan khusus diantaranya : Asesmen Center & therapi, RC /Resorce Center, sanggar kerja kaliba, klinik, Perpustakaan PLB, Asrama, dll.



Anggota komisi IV juga melihat langsung anak-anak belajar (Foto: Pak Joyo)
Adapun agenda kegiatan di setiap unit kerja dan Jurusan di SLBN 1 Bantul sudah di rencanakan dalam waktu tertentu dan sudah di rencanakan meliputi, Karya wisata/ pembelajaran langsung, Seminar Guru, dan Pelatihan ketrampilan Murid dan Guru. "Untuk kemajuan SLB N 1 bantul kegiatan dan agenda senantiasa di efaluasi," ungkap Wakil Kepala Sekolah.

Anggota Komisi IV juga menyempatkan diri untuk melihat langsung proses belajar dan mengajar di sekolah ini. Tampak anak-anak mengikuti aktifitas sekolah dengan menyenangkan sesuai dengan kemampuan masing-masing anak.
(Pwt)