Pansus IV DPRD kukar, Kunjungi RSUD Koja
 Ketua Pansus IV DPRD Kukar Isnaini,SH (Foto: murdian) |
|
|
|
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kutai Kartanegara (kukar), yang tergabung dalam Tim Pansus IV, melakukan Studi Komperatif terkait penyusunan rencana peraturan Daerah (RAPERDA) Kab.Kukar ke Jakarta.
Tim Pansus yang dipimpin Isnaini SH, selaku Ketua Pansus IV dari Partai Politik golkar didampingi Wakil Ketua DPRD Kukar Sudirman,S.Pdi dan di ikuti Abdul Rasid,SE, M.Andi Faisal, Herry Asdar, H. Ahmad Yani, Supriyadi, Dayang Marisa, H.Alif Turiadi, H.Ahmad Zulfiansyah, H. Khairil Anwar Effendi, dan didampingi mitra kerja dari SKPD, Tenaga Ahli DPRD beserta Staf Sekwan Kukar.
Tim Pansus diterima langsung Direktur RSUD Koja Dr. Therioto, M.Kes didampingi para dokter dan staf RSUD koja diruang Rapat, Jalan Deli, No.4 Blok C, Lantai 4, Tanjung Periuk Jakarta Utara. , Senin, 21 September 2015 .
Dalam hal ini Isnaini, SH mengatakan usai pertemuan, studi kompratif pansus tentang pengembangan RSU yang ada di kukar sangat perlu, mengingat luasan wilayah dan bertambahnya jumlah penduduk, otomatis tuntutan hidup sehat semakin membutuhkan yang terbaik, di kukar ada tiga jumlah RSUD yang besar diantaranya RSUD AM Parikesit Kecamatan Tenggarong , RSUD Dayaku Raja yang berada di Kecamatan Kota Bangun dan yang akan kita tingkatkan saat ini RSUD Aji Batara Agung Dewa Sakti (ABADI) di Kecamatan Samboja.
RSUD ABADI merupakan RSU yang Kelas/Tipe C, yang mula beroprasi 1 Nopember 2005, dengan mempunyai fasilitas 67 tempat tidur/inap, 8 tempat tidur VIP, sedangkan tenaga dokter umum sebanyak 6 orang dan untuk dr spisialis sebanyak 13 orang, sedangkan untuk karyawan tenaga perawat dan bidan kurang lebih 100 orang.
 Direktur RSUD Koja Dr. Therioto, M.Kes didampingi para dokter dan staf RSUD koja saat menerima tim P (Foto: murdian ) | |
|
|
Semakin meningkatnya kesadaran masyarakat kita dan perkembangan penduduk, RSUD ABADI sangat perlu meningkatkan program layanan kesehatan kepada masyarakat yang lebih optimal dan berkualitas, mengingat pula peraturan perundang-undangan dalam bidang kesehatan belum mengatur secara rinci upaya pengembangan RSUD agar mampu memenuhi kebutuhan masyarakat akan pelayanan secara maksimal.
Hal ini yang mendorong DPRD kukar membentuk suatu Pansus salah satunya pansus IV untuk menyusun RAPERDA tentang pengembangan RSUD di kukar terkait didalamnya tentang RSUD ABADI Samboja sekitar 2013-2023 kedepan. Lanjunya
Sehubungan dengan penyelesaian RAPERDA yang akan dirampungkan pansus IV maka, untuk mencari suatu referensi kita untuk saat ini RSUD Koja yang terletak Jakarta Utara, ini merupakan salah satu Rumah Sakit yang terbaik yang ada di Jakarta, dalam hal ini kita ingin belajar dan menggali pengalaman-pengalaman yang mereka lakukan dalam proses pengembangan RSUD Koja, dan kita juga akan melihat peraturan daerah kota Jakarta terkait dengan rencana induk pengembangan RSUD koja.
 Pertemuan berlangsung di ruang rapat, Jalan Deli, No.4 Blok C, Lantai 4, Tanjung Periuk Jakarta Utar (Foto: murdian ) | |
|
|
Secara Historis RSUD Koja dulunya hanya suatu pusat pelayanan kesehatan, menjadi balai pengobatan, meningkat lagi menjadi RSU Koja, naik lagi menjadi tipe C, ditingkat lagi menjadi RSUD Koja tipe B. Sekarang ingin meningkatkan ketipe A dengan target tahun 2016, untuk menuju tipe A ini harus melalui jenjang dasar peraturan untuk pengembangan kesehatan RI, Peraturan Mentri RI, Peraturan Daerah terkait Rumah Sakit, dan PERGUB susunan Organisasi Tata Kerja (SOTK) No.212 tahun 2014 berdasarkan RPJMD Pemda DKI, dengan pemenuhan tempat tidur sebanyak 1.000, dengan dokter spesialis dan mempunyai Ruangan kelas 3,kelas 2, kelas 1, VIP dan VVIP salah satu persaratan tipe A.
"Informasi, pengalaman dan keberhasilan RSUD koja, menjadi bahan perbandingan yang sangat berharga untuk menjadi acuan dan dasar RAPERDA kita kedepan, ini tidak lain hanya untuk meningkatkan pelayanan dibidang kesehatan masyarakat kukar, ini salah satu upaya kita karena setiap warga Indonesia berhak mendapatkan pelayanan yang kesehatan terbaik dan layak". Ungkap Isnaini .
(
mur)