DPRD Kutai Kartanegara
Warta DPRD: Ketua DPRD minta agar PLN segera membangun transmisi Ke Gardu Induk Kota Bangun

Ketua DPRD minta agar PLN segera membangun transmisi Ke Gardu Induk Kota Bangun


Rapat pembahasan Sistem Kelistrikan PLN Kaltim - Kaltara (Foto: asef)
KETUA DPRD Kutai Kartanegara (Kukar) Salehuddin, S.Sos,S.Fill meminta agar Perusahaan Listrik Negara (PLN) segera membangun transmisi ke Gardu Induk di Kecamatan Kota Bangun. Hal ini ditegaskan Salehuddin saat melakukan rapat koordinasi dengan PT. PLN Kanwil Kaltim di Balikpapan, Selasa (7/3).

Salehuddin didampingi oleh ketua Komisi I Abdul Rasid serta Camat Tenggarong, Camat Sebulu, Camat Kota Bangun, Camat Muara Muntai dan Camat Muara Wis, rombongan diterima oleh Deputi Manager Perencanaan Sistem Kelistrikan PLN Kaltim - Kaltara, Prihadi.

Diungkapkan Salehuddin bahwa kunjungan ini dimaksudkan untuk melakukan kordinasi dengan PLN terkait masalah kelistrikan di Kutai Kartanegara, khususnya di kecamatan yang tidak mendapatkan layanan listrik dengan maksimal.

“Gardu induk di Kota Bangun sudah selesai dibangun tahun lalu, hanya saja belum ada jaringan transmisi menuju gardu induk tersebut, sehingga gardu induk tersebut belum bisa dimanfaatkan,” katanya.

Dikatakan hal ini sangat penting dilakukan karena dengan terhubungya sistem mahakam ke gardu induk Kota Bangun, akan membantu mengatasi persoalan kekurangan daya di daerah Hulu Mahakam dan mampu meningkatkan rasio elektrifikasi di Kukar.

Salehuddin juga meminta agar transmisi saluran udara tegangan tinggi (SUTT) dari sistem mahakam segera terhubung ke gardu Induk Kota Bangun. “Jangan sampai Kukar yang punya pembangkit listrik di senipah, tetapi warga Kukar tidak menikmati litriknya,” ungkap Saleh.

Sementara itu Deputi Manager Perencanaan Sistem Kelistrikan PLN Kaltim - Kaltara, Prihadi belum bisa memastikan kapan pembangunan jaringan trasmisi SUTT ke gardu induk Kota Bangun ini bisa direalisasikan. “Saat ini APBN sedang defisit sehingga menghambat proses pembangunan tower tersebut, karena pembangkit kita banyak, hanya ada masalah di transmisi dan gardu induk agar pasokan listrik ke masyarakat tetap terpenuhi. Kami akan terus berusaha meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, hanya saja memang masih perlu bersabar,” ujar Prihadi.
(efri/pwt/mur)