DPRD Kutai Kartanegara
Warta DPRD: DPRD Desak Akses Jalan Menuju Bandara Segera Dilanjutkan Oleh Provinsi
post

DPRD Desak Akses Jalan Menuju Bandara Segera Dilanjutkan Oleh Provinsi

TENGGARONG, Warga Kutai Kartanegara khususnya Tenggarong dan Tenggarong Seberang akan dimudahkan dalam hal mobilitas menuju kawasan Bandara Internasiomal APT Pranoto, Samarinda. Selasa (6/4/2021).

Pasalnya jalan beton semenisasi yang ada di wilayah Desa Manunggal Jaya Kecamatan Tenggarong Seberang tinggal beberapa kilo saja lagi bisa tembus menuju Desa Batu Cermin Kota Samarinda.

Wakil Ketua II DPRD Kutai Kartanegara (Kukar) Didik Agung Eko Wahono mengatakan, akses ini perlu diperjuangkan lagi karena dipercaya akan menambah nilai ekonomi dan banyak memberikan dampak positif bagi Kaltim secara keseluruhan.

“Kita sangat berharap sekali dengan dibukanya akses ini dan ini segera diperbaiki, salah satu manfaat bagi kita adalah mengurai tingkat kemacetan jalan yang seharusnya dari Kutai Timur, Bontang, Samarinda ataupun ke Kutai Kartanegara maka bisa melewati jalur ini,” katanya.

Jalan Desa Manunggal Jaya yang dibangun bersumber APBD Kukar pada 2013 ini berbatasan dengan Desa Batu Cermin di Samarinda. Ketimpangan terlihat di jalur ini karena jalan di Desa Manunggal Jaya sepanjang 3,1 kilometer telah mulus dengan badan jalan beton semenisasi, di sisi Desa Batu Cermin belum dilakukan peningkatan jalan.

Pemkab Kukar tidak bisa melanjutkan karena wilayah administrasi nya sudah masuk di kawasan Kota Samarinda. Karena wilayah Batu Cermin masuk administrasi Kota Samarinda, maka Pemkab Kukar tidak bisa mengintervensi.

Oleh karenanya Didik berharap agar perjuangan ini bisa difasilitasi langsung oleh Pemerintah Provinsi.

“Kita berharap Gubernur menindaklanjuti usulan perjuangan ini. Kami sangat berharap sekali terhadap pihak-pihak siapapun yang punya kewenangan ini mohon kiranya agar disegerakan selesaikan, kurang lebih empat kilometer sampai dengan sambungan wilayah semenisasi Samarinda,” tegasnya.

Tentunya harus ada fasilitasi dari pihak provinsi dan dua wilayah baik Samarinda dan Kukar.

“Dulu judul pengerjaannya ialah pembangunan akses jalan Tenggarong Seberang menuju Tanah Datar yang sekarang jadi kawasan Bandara. Selain mengurai kemacetan, pengendara juga lebih lancar karena terhindar banjir tidak seperti yang terjadi di akses jalan menuju bandara ketika melalui jalur Samarinda. Tentu ini meringankan dan mempercepat perjalanan,” pungkas Didik (mur)