Interupsi Sejumlah anggota DPRD Kab Kukar, Mewarnai Sidang Penyampaian LKPJ Bupati Kutai Kartanegara Tahun anggaran 2023.
Abdul Rasid saat pimpin sidang paripurna (Foto: murdian) |
|
|
|
HUMPROP--Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) yang dalam hal ini diwakilkan Sekretaris Daerah (Sekda), Sempat dilakukan interupsi anggota DPRD Kab Kukar diantaranya dari Saparuddin Pabonglean, H.Ahmad Zulfiansyah semuanya dari Fraksi PPP-PKS, H.Salehuddin fraksi Golkar, H. Muhammad Saleh Fraksi Gerindra, yang memita kejelasan atas ketidak hadiran Bupati dan Wakil Bupati Pada Penyampaian Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Kutai Kartanegara tahun anggaran 2023.
Ketua DPRD Kabupaten Kutai Kartanegara Abdul Rasid, SE.M.Si setelah meminta penjelasan dan klarifikasi langsung Sekda, di hadapan sidang sidang Ke- 7 Masa Sidang II dengan agenda Penyampaian Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Kutai Kartanegara tahun anggaran 2023, akhirnya ketuk palu dan sidang bisa di lanjutkan.
Sunggono ketika sapaikan LKPJ Bupati Kukar (Foto: murdian) | |
|
|
Usai membacakan Sunggono menyerahkan nota Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati tahun anggaran (TA) 2023, pada rapat paripurna DPRD Kukar yang diterima langsung Abdul Rasid, Kamis (28/3/2024).
Dalam penyampaiannya, Sunggono menyatakan penyerahan LKPJ Bupati TA 2023 ini sebagai bukti kepatuhan pemerintah daerah melaksanakan kewajiban konstitusional.
"Ini bukti kepatuhan Pemerintah Daerah melaksanakan kewajiban konstitusional. Sebagaimana yang di amanatkan oleh Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah," kata Sunggono.
LKPJ Tahun Anggaran 2023 ini merupakan bentuk pertanggungjawaban Kepala Daerah Kabupaten Kutai Kartanegara pada tahun kedua periode dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Kutai Kartanegara Tahun 2021-2026 yang dituangkan dalam Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Tahun 2023.
Abdul Rasid Tandatangani lampiran LKPJ Bupati (Foto: murdian) | |
|
|
Adapun tema pembangunan RKPD 2023 ialah
Peningkatan Penyediaan Infrastruktur Dasar, Konektifitas dan Pengembangan SDM.
Berdasarkan tema pembangunan yang telah dirumuskan, maka terlihat bahwa pada tahun 2023 pembangunan Kutai Kartanegara diarahkan pada pengembangan dan pemerataan infrastruktur pembangunan dan peningkatan sumber daya manusia, sebagai upaya dalam mendukung terwujudnya tranformasi ekonomi yang insklusif di Kutai Kartanegara. (mur)