DPRD Kutai Kartanegara
Warta DPRD: Unikarta Wisuda 532 Sarjana

Unikarta Wisuda 532 Sarjana

Memasuki usianya yang ke -21 tahun, Universitas Kutai Kartanegara (Unikarta) Tenggarong kembali meluluskan mahasiswanya. Sebanyak 532 mahasiswa mulai dari tingkat Diploma (DIII), Strata I (SI) hingga Pasca Sarjana berhasil menyelesaikan pendidikan akhir diperguruan tinggi ini.

Untuk ke-15 kalinya dilakukan upacara pengukuhan wisuda sarjana Unikarta pada Senin (16/1) lalu di Gedung Putri Karang Melenu (PKM). Wisudawan/wisudawati yang terdiri dari program SII merupakan periode ke-2 kali ini mewisuda 6 orang sarjana, yang bergelar Magister Administrasi Publik. Sedangkan untuk SI yang terdiri dari 6 Fakultas berhasil mencetak 503 sarjana, sedangkan untuk program DIII dari Fakultas Teknik Geologi bergelar ahli madya sebanyak 23 orang.

Rektor Unikarta yang juga merupakan Bupati Dr H Syaukani HR MM, yang langsung memimpin upacara wisuda nampak bangga atas keberhasilan anak didiknya ini, atas nama pimpinan dan Civitas Akademika Unikarta diungkapkan ucapan selamat dan kesuksesan agar menyertai para wisudawan.

“Merupakan suatu keberhasilan yang sangat menggembirakan dan membanggakan bagi kita semua, ditengah kondisi sosial ekonomi yang sulit kita masih dapat menyelesaikan pendidikan,” papar Syaukani. Atas keberhasilan ini agar dapat dimanfaatkan sebagaimana mestinya, akan dapat bermanfaat bagi cita-cita yang diinginkan dan dapat berguna bagi masyarakat, bangsa dan negara.

“Diharapkan para wisudawan dapat menjadi insan intelektual yang memiliki integritas moral dan menjadi profesional dibidang yang akan digeluti nantinya,” ungkapnya.

Syaukani yang dikenal mempunyai komitmen yang besar terhadap dunia pendidikan, menaruh harapan yang besar bagi kemajuan dunia pendidikan di daerah ini. Dengan berbagai upaya terus digalakkan pentingnya pendidikan bagi peningkatan SDM, yang akan membawa masyarakat keluar dari keterpurukan, pembodohan dan kemiskinan akibat rendahnya tingkat pendidikan masyarakat.

Salah satunya dengan membebaskan biaya SPP mulai dari tingkat SD, SMP dan SMU serta diberikannya program beasiswa bagi mahasiswa yang menempuh pendidikan di Kukar maupun diluar Kaltim seperti di pulau Jawa misalnya, merupakan langkah kongrit yang dilakukan Syaukani.

Pentingnya pendidikan juga telah dibuktikan Syaukani, yang belum lama ini telah berhasil menyandang gelar Doktor di IPB. Ditengah berbagai kesibukannya masih menyempatkan diri untuk belajar, yang menyiratkan bahwa dunia pendidikan tidak mengenal batasan usia dan profesi. (pwt)