Peringatan Hari Pelaksanaan K3
Peragaan simulasi penyelamatan oleh salah satu peserta (Foto: pwt) |
|
|
|
Peringatan pelaksanaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Kamis (19/1) lalu, dipusatkan di kota Tenggarong. Upacara diberlakukannya bulan K3 tersebut dihadiri sebagian besar perusahaan yang berdomisili di Kalimantan timur, baik dari sektor migas, batu bara dan perkayuan. merupakan angka yang sedikit. Setiap kecelakaan kerja baik itu akibat
Dengan diberlakukannya bulan K3 ini tentunya merupakan salah satu perlindungan bagi tenaga kerja, melihat peran tenaga kerja yang sangat penting dalam suatu perusahaan. Tuntutan tenaga kerja yang sangat tinggi baik dari segi efisiensi dan produktifitas diperlukan suatu komitmen bersama, sehingga keselamatan tenaga kerja menjadi terjamin.
Peragaan simulasi penyelamatan pada korban tenggelam (Foto: pwt) | |
|
|
Pelaksanaan K3 merupakan salah satu bentuk upaya untuk menciptakan lingkungan kerja yang aman, sehat dan sejahtera. Dan yang terpenting adalah bebas dari kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja. Perhatian dari perusahaan terhadap tenaga kerja mutlak diperlukan. Sebagaimana diamanatkan dalam UU No 1 Tahun 1970 tentang keselamatan kerja, bahwa untuk meningkatkan produktivitas kerja diperlukan diterapkannya lingkungan kerja yang aman, sehat, bebas dari kecelakaan kerja serta bebas dari pencemaran lingkungan.
Tingginya tingkat kecelakaan kerja diperlukan berbagai upaya untuk meminimalisasikannya. Sebagian besar tenaga kerja memilih resiko tinggi dalam bekerja daripada harus menganggur dan tidak mempunyai penghasilan. Rendahnya tingkat pendidikan dan keterampilan semakin melengkapi penerapan K3. Sehingga pada setiap tempat kerja diperlukan penerapan program K3.
Aksi simulasi penyelamatan korban (Foto: pwt) | |
|
|
Menurut catatan PT Jamsostek sampai Januari 2005 terdapat 95.418 kasus kecelakaan, yang mengakibatkan 6.114 tenaga kerja mengalami catat, cacat sebagian sebanyak 2.932 tenaga kerja dan cacat total sebanyak 60 orang serta 105.846 tenaga kerja meninggal dunia. Walaupun mengalami penurunan sebanyak 9,9 % dari tahun 2004 lalu yang tercatat sebanyak 105.846 bukan peledakan, kebakaran dan sebagainnya akan mengakibatkan dampak sosial yang luas.
“Upaya yang kita lakukan adalah dengan pembuatan dan pembaharuan perundangan, standar teknis, pengawasan dan sosialisasi tentang manfaat pelaksanaan keselamatan dan kesehatan kerja,” papar wakil Gubernur Kaltim dalam sambutannya dalam upacara peringatan K3.
Dalam peringatan K3 tersebut juga dilakukan peragaan simulasi keselamatan kerja oleh setiap perusahaan. Dari PT Banpu memperagakan keselamatan tenaga kerja akibat adanya ledakan gas ditambang, sementara PT Total memperagakan bantuan terhadap korban kebakaran digedung bertingkat serta penyelamatan terhadap korban tenggelam disungai. (
pwt)
