Pemuda Aktif, Hindari Kegiatan Negatif
 H Abdul Sani AP, Anggota Komisi IV DPRD Kutai Kartanegara diantara Pemuda-Pemudi GKII (Foto: istimewa) |
|
|
|
DITENGAH maraknya kenakalan remaja dan maraknya pengguna narkoba yang didominasi para pemuda. Sebagai generasi penerus estapet kepemimpinan bangsa, hendaknya mereka dapat membentengi diri. Dapat memilah kegiatan yang dapat memberikan manfaat, bukan malah menjerumuskan mereka. “Hendaknya mereka dapat mengisi kegiatannya dengan aktifitas-aktifitas yang positif dan bermanfaat,” ungkap Anggota Komisi IV, H Abdul Sani AP S.Sos, pada media ini, beberapa waktu lalu.
Dirinya sangat menyayangkan, melihat generasi muda yang mengisi hidupnya hanya dengan berfoya-foya. “Hanya bersenang-senang semata,” kata Abdul Sani. Tanpa menghiraukan masa depannya. Padahal dipundak merekalah, nantinya daerah ini akan bergantung.
 Para Pejabat Kukar yang menghadiri Pembukaan Pekan Pemuda GKII Mahakam Utara, Kec Tabang (Foto: istimewa) | |
|
|
Berbagai upaya untuk membina agar mereka dapat terarah perlu dilakukan. Hal ini merupakan tanggung jawab semua pihak, bukan hanya tanggung jawab orang tua semata. Diharapkan, pemuda dapat mengisi kehidupannya dengan kegiatan yang bisa membawa manfaat positif.
Seperti pekan lalu, dirinya bersama Wakil Bupati Drs H Samsuri Aspar MM, beserta Assisten II, Kadis Perkebunan, Kadis Pertanian, Kadis Perikanan&Kelautan, dan pejabat daerah lainnya, menghadiri pembukaan Pekan Pemuda (Gereja Kemah Injil Indonesia) GKII Mahakan Utara, di Desa Ritan Baru, Kecamatan Tabang.
Pekan Pemuda GKII yang dilaksanakan setiap lima tahun sekali ini, dikatakan merupakan agenda yang rutin dilakukan. “Merupakan kegiatan yang positif dan perlu untuk didukung,” kata Abdul Sani.
Selain sebagai ajang untuk mempererat tali persaudaraan antar sesama umat, kegiatan ini juga menghindarkan pemuda untuk melakukan kenakalan remaja, termasuk upaya untuk memberantas maraknya narkoba. Disamping mempelajari agama, kegiatan ini juga diisi dengan pembacaan alkitab dan kegiatan kesenian serta olahraga.
Kali ini, Pekan Pemuda GKII diikuti oleh 708 peserta dari 1627 orang pemuda GKII yang tersebar di 49 gereja dari 11 kecamatan di Kukar. Kegiatan yang dilaksanakan selama sepekan ini, yang cukup meriah.
 Tampak para tamu yang hadir dalam Pembukaan Pekan Pemuda GKII Mahakam Utara (Foto: istimewa) | |
|
|
Dari 14 ribu jiwa penduduk Kecamatan Tabang, 16 Desa dari 19 Desa merupakan mayoritas kristiani. Sehingga acara ini sangat dinanti-nantikan masyarakat. Pada kesempatan tersebut, Wakil Bupati Drs H Samsuri Aspar mengatakan pihaknya menyambut baik kegiatan tersebut. “Momentnya sangat tepat,” ujarnya.
Sebagai generasi muda, harus bisa mempersiapkan diri untuk melanjutkan estapet pembangunan di daerah ini. Dikatakan, kepalanya diisi dengan Iptek sedangkan dadanya diisi dengan Imtaq. Karena ilmu pengetahuan tanpa agama, maka manusia tersebut akan buas, berbuat semaunya saja. Namun sebaliknya, agama tanpa ilmu pengetahuan juga tidak akan dapat mewujudkan apa yang kita harapkan bersama.
Pada kesempatan tersebut, wakil bupati juga menyerahkan bantuan, berupa kelengkapan alat olahraga.Diharapakan akan dapat membantu para pemuda disana, untuk melakukan olahraga. (
pwt)