224 Tahun, Kukar Bersinar
 Ketua DPRD Kukar H Bachtiar Effendi membuka sidang istimewa HUT Kota Raja 224 (Foto: dian) |
|
|
|
TENGGARONG, ibukota Kutai Kartanegara, Senin 25 September, dua pekan lalu, memasuki usianya yang ke-224 tahun.
Dalam perjalanannya, Kota Tenggarong, telah begitu banyak peristiwa mewarnainya. Dikenal sebagai salah satu situs kerajaan tertua dalam sejarah kerajaan di Indonesia, Tenggarong juga menjadi salah satu bagian penting dari jejak sejarah bagi bangsa ini.
Kini, dalam usiannya yang cukup tua tersebut, Tenggarong juga tengah melakukan pembenahan diberbagai sector pembangunannya. Pembenahan infrastruktur fisik merupakan salah satu hal yang paling mencolok terlihat. Sesuai dengan strategi yang tertuang dalam Program Gerbang Dayaku, peningkatan pembangunan teritorial perkotaan adalah bagian dari kebijakanan pembangunan Pemkab Kukar.
Lima kebijakan Gerbang Dayaku tersebut diantaranya, pelayanan publik, usaha jasa, perdagangan dan industri, pembangunan kota sebagai pusat pendidikan, pariwisata dan budaya, serta meningkatkan SDM dan upaya pelestarian lingkungan hidup.
 - (Foto: dian) | |
|
|
“Kita berharap lima kebijakan itu akan mengantarkan Kukar lebih bersinar,”papar Bupati Kutai Kartanegara, Prof DR Syaukani HR SE MM, pada Sidang Paripurna Istimewa DPRD dalam memperingati hari jadi Kota Tenggarong ke 224 tahun.
Peringatan HUT Kota Tenggarong, yang bertepatan dengan bulan Ramadan nampak berjalan khidmat. Acara dipimpin Ketua DPRD, H Bachtiar Effendi dan Jois Lidia serta dihadiri seluruh anggota dewan. Nampak hadir unsur Muspida dan Muspikab Kabupaten Kutai Kartanegara.
Setelah 224 berlalu, banyak harapan baru ditawarkan. Geliat kota mulai nampak, banyak pendatang mencari penghidupan di kota ini. Hingga 2010 mendatang, daerah ini mencanangkan Kutai Kartanegara “BERSINAR”, yang hanya di kenal di Kaltim dan Nusantara saja, tapi juga dapat dikenal hungga ke mancanegara. “Kini Kutai Kartanegara sudah mulai terlihat sinarnya,” ungkap Syaukani.
 Anggota DPRD Kukar (Foto: dian) | |
|
|
Hal ini, ujar Syaukani, dibuktikan dengan banyaknya undangan dari luar negeri yang dihadiri oleh Bupati. Bahkan, dalam waktu dekat ada dua even besar yang akan di lakukan di Kota Tenggarong. Yakni pada Bulan November ada 16 negara yang akan hadir, dan sampai pada 2007 mendatang, setidaknya ada 30 negara yang akan berkunjung ke Kukar. (
pwt/dian)