DPRD Kutai Kartanegara
Warta DPRD: Proyek Terlantar Temuan Komisi II

Proyek Terlantar Temuan Komisi II


Anggota Komisi II DPRD Kukar saat melakukan pemantauan ke lapangan (Foto: dian)
KALAU rajin turun ke lapangan, tentu akan banyak ditemukan proyek-proyek yang didanai APBD Kukar bermasalah. Komisi II mempraktikkan tentang rajin tersebut. Hasilnya ada temuan proyek terlantar.

Rombongan Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kutai Kartanegara (Kukar) dalam kunjungan kerjanya meninjau beberapa proyek fisik di wilayah Hulu Mahakam belum lama ini membuahkan hasil. Diantaranya menemukan satu proyek fisik bernilai ratusan juta yang terlantar di Kecamatan Kembang Janggut. Proyek yang terlantar tersebut adalah pembangunan fisik pelabuhan ibukota Kecamatan Kembang Janggut yang berada di Desa Kembang Janggut.

Anggota Komisi II DPRD Kukar, Marwan SP, Jumat pekan lalu mengatakan, setelah diteliti ternyata proyek pembangunan pelabuhan Kembang Janggut tidak sesuai dengan kontrak kerja. Komisi II berkesimpulan patut mencurigai proyek ini. Alasan kecurigaan ini katanya, antara lain disebutkan seperti yang tertera di papan nama proyek yang mencantumkan bahwa akan selesai pembangunannya awal Januari 2006 lalu. Namun hingga menjelang akhir tahun 2006 ini proyek tersebut belum juga dirampungkan. "Masak kemajuan pekerjaan proyek baru mencapai sekitar 45 hingga 55 persen sedangkan tenggat waktu sudah terlampaui," katanya.



Nilai proyek dermaga cukup signifikan sebesar Rp700 juta (Foto: dian)
Padahal nilai proyek dermaga ibukota Kecamatan tersebut cukup signifikan yaitu sebesar Rp700 juta lebih. Marwan menambahkan, dengan adanya temuan ini Komisi II dalam waktu dekat akan memanggil dinas teknis dalam hal ini Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kukar. "Masak Diharapkan selaku pihak yang bertanggung jawab DPU Kukar dapat menjelaskannya secara detail keberadaan proyek ini secara objektif dan transparan. "Seperti kendala apa saja yang ditemui dalam pembangunan proyek ini," katanya. Padahal menurutnya proyek ini sangat didambakan masyarakat setempat karena dermaga yang ada mengalami rusak berat sehingga tidak dapat lagi disinggahi kapal dari dan ke ibukota kecamatan ini.

Kecamatan Kembang Janggut berada di sungai Belayan yang bermuara di Kecamatan Kota Bangun. Sedang sungai Belayan merupakan salah satu anak sungai Mahakam terpanjang yang terdapat di Kukar. Selain Kecamatan Kembang Janggut di aliran sungai ini terdapat pula dua kecamatan lainnya yaitu Kecamatan Kenohan dan Kecamatan Tabang. (kon/gun)