DPRD Kutai Kartanegara
Warta DPRD: Dewan Sorot Kerusakan Jalan

Dewan Sorot Kerusakan Jalan


Satu diantara beberapa jalan Kota Tenggarong yang saat ini tampak rusak (Foto: gu2n)
BEBERAPA jalan rusak di dalam Kota Tenggarong dan di beberapa desa dan kecamatan di daerah ini kembali disorot anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kutai Kartanegara. Abdul Rahman, misalnya, anggota dewan dari Komisi II yang membidangi pembangunan dan perekonomian daerah, mengatakan, jalan-jalan yang rusak di dalam kota ini, termasuk di desa dan kecamatan seharusnya segera dilakukan perbaikan.

Dikatakannya, beberapa jalan yang rusak di daerah ini sebenarnya sudah sering dikeluhkan masyarakat. Bahkan, ada dari warga yang langsung menyampaikan keluhannya ke beberapa anggota dewan.

“Kita bisa lihat, untuk di dalam Kota Tenggarong saja tidak sedikit jalan-jalan yang rusak dan berkubang lumpur. Ini masih di seputar Kota Raja. Belum lagi jalan-jalan yang rusak lainnya, terutama yang terdapat di desa dan kecamatan. Tidaklah sedikit,” ungkap politisi asal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), itu, kemarin.

Memang beberapa keluhan jalan rusak di daerah ini pernah disampaikan warga ke anggota dewan. Milung (27), misalnya, seorang warga di Tenggarong, bahkan pernah mengirimkan surat elektronik ke bagian Humas DPRD Kukar, mengenai jalan rusak menuju Desa Perjiwa Kecamatan Tenggarong Seberang.

Dalam suratnya, dia menyampaikan, keluhan banyaknya terdapat jalan yang rusak dan terputus-putus, bahkan longsor di desa tersebut. Padahal, kata Milung, jalan-jalan itu kerapkali di lewati anggota dewan dan pejabat Kukar ketika melakukan kunjungan ke kecamatan hingga desa. “Tapi anehnya, kenapa akses jalan itu hingga kini tidak diperbaiki,” ujarnya.



- (Foto: gu2n)
Hal senada juga disampaikan, Normansyah (46), warga jalan Gunung Belah Tenggarong. Dia mengatakan, jalan yang sering dilaluinya masyarakat dan beberapa pejabat daerah Kukar setiap hari itu, kini keberadaannya semakin parah. Tidak hanya karena banyaknya lubang, tetapi juga ketika hujan kondisi badan jalan sering becek dan berlumpur sehingga seringkali menimbulkan macet dan kecelakaan dari pengendara. “Saya sangat berharap ada perhatian serius oleh pemerintah mengenai jalan tersebut, termasuk jalan-jalan rusak yang ada di kecamatan dan desa,” harap Norman.

Sedangkan anggota dewan lainnya, yang menyoroti jalan-jalan dalam gang di daerah ini yang rusak parah, diantaranya, diutarakan Syarifuddin A. Dia bahkan mengkritik pihak eksekutif dan instansi terkait yang kurang cepat menangani jalan-jalan tersebut. “Jika jalan-jalan itu lamban ditangani, tentu saja akan semakin parah kondisinya dan menimbulkan dampak bagi pengendara yang melintasi jalan tersebut,” ucapnya.

Untuk perbaikan jalan-jalan tersebut, anggota dewan dari Komisi II yang juga politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP), itu berharap agar pembangunan jalan dilakukan dengan semenisasi. “Hal ini penting, tidak saja karena kualitas jalan yang tahan lama. Tetapi juga, akses jalan semacam semenisasi juga kuat untuk dilewati kendaraan seperti mobil pemadam kebakaran, jika terjadi musibah,” saran Syarifuddin.



- (Foto: gu2n)
Sementara itu, di tempat terpisah, Kepala Dinas Pekarjaan Umum (DPU) Ir Sugianto, mengatakan, akan secepatnya membenahi jalan-jalan dalam gang yang kini banyak rusak.”Dan sesegera mungkin, kami akan berusaha untuk memperbaiki jalan-jalan tersebut. Hanya saja tidak langsung sekaligus, tetapi bertahap,” ungkapnya, belum lama ini di kantor DPRD Kukar. (gu2n)