Bertindak Cepat dan Tepat Untuk Rakyat
 Ketua DPRD Kukar H Rahmad Santoso, dan Ketua Fraksi AKR HM Irkham (Foto: sahrin) |
|
|
|
Pemimpin baru Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kutai Kartanegara, H Rahmad Santoso, yang terpilih melalui mekanisme voting (pemungutan suara) pada Senin (14/5) lalu, pasca pengunduran diri H Bachtiar Effendy. Tengah mengupayakan sebuah tindakan cepat dan tepat untuk rakyat, yang beberapa pekan terkahir ini tengah dilanda musibah banjir besar.
Berbicara dengan Ketua Fraksi Amanat Keadilan Rakyat (FAKR), HM Irkham, Rahmad menegaskan, DPRD harus segera melakukan hearing dengan instansi terkait yang ada di daerah ini, guna merumuskan sebuah tindakan instan dalam rangka penanggulangan bencana.
 Seorang Anggota TNI Sedang Membantu Distribusi Bantuan (Foto: sahrin) | |
|
|
Menyinggung pernyataan eksekutif beberapa waktu lalu, yang menegaskan tidak ada cukup dana untuk penanggulangan banjir kali ini, pengusaha sukses tersebut menganggapnya bukan sebuah persoalan. Karena, untuk penanggulangan sebuah bencana, dapat menggunakan anggaran dari pos lain lantaran sifatnya yang insidentil.
“Saya kira untuk mmenghadapi musibah seperti ini, tidak ada istilah kehabisan dana, uang itu selalu ada untuk rakyat,” tambahnya.
Bahkan Rahmad sendiri telah siap untuk menanggulangi banjir dengan mengeluarkan dana pribadi, apabila memang mekanisme yang dijalani berbelit-belit dalam membantu rakyat. Jangan sampai lantaran banyak prosedur, akhirnya para korban tidak mendapatkan pertolongan sama sekali.
“Jangan sampai lantaran terlalu banyak birokrasi yang berbelit-belit, akhirnya mereka mati duluan baru kita berikan bantuan,” tambahnya.
 Kondisi Desa Liang Ilir yang mengalami banjir lebih parah tahun ini (Foto: sahrin) | |
|
|
Sementara itu Ketua Fraksi AKR, HM Irkham melaporkan, dari hasil kunjungannya ke Kecamatan Kota Bangun, salah satu wilayah yang mengalami banjir terparah menjelaskan, bantuan perlu segera diberikan agar masyarakat yang mengungsi dapat segera mengurangi penderitaannya.
Saat ini yang paling dibutuhkan adalah selimut, tenda dan terpal, serta bantuan bahan makanan. Lantaran banjir yang datangnya lumayan cepat dan disetai hujan kencang berhari-hari, warga banyak yang tidak sempat membawa perbekalan ketika harus mengungsi.
Untuk mengatasi persoalan tersebut, Irkham menganjurkan segera dibentuk sebuah Panitia Khusus (Pansus) penanggulangan bencana, agar dapat segera memberikan bantuan kepada rakyat. (
rin)