DPRD Kutai Kartanegara
Warta DPRD: Sanga-Sanga Harapkan Optimalisasi Layanan Kesehatan

Sanga-Sanga Harapkan Optimalisasi Layanan Kesehatan

Program pembangunan di daerah manapun, tidak akan berjalan optimal tanpa adanya sebuah layanan kesehatan yang baik. Hal itu terjadi lantaran masyarakat yang sehat dan kuat adalah modal utama dalam membangun, manusia yang sehat tentu berbeda dengan mereka yang loyo dan sakit-sakitan, mereka dapat diharapkan tenaga dan pikirannya dalam membangun, sedangkan masyarakat yang loyo, sakit dan tidak terlayani dengan baik kesehatannya, tentu tidak akan mampu memberikan sumbangsih seoptimal yang diharapkan.

Dalam kaitan itu, H Masruni Adjus Ssos Anggot Komisi IV DPRD Kukar dan wakil masyarakat dari Kecamatan Sanga-Sanga, kepada dprd.go.id Senin (28/11) menjelaskan, pihaknya bersama masyarakat setempat sangat mengharapkan adanya optimalisasi layanan bidang kesahatan di wilayah mereka. Optimalisasi dimaksud adalah peningkatan layanan pada Puskesmas (Pusat Keseahatan Masyarakat), berupa peningkatan kinerja dan layanan mereka terhadap masyarakat.

Selama ini warga Sanga-Sanga yang ingin berobat, tidak begitu terlayani secara maksimal, itu terjadi lantaran Puskesmas setempat tidak membuka layanannya pada hari Jumat dan Sabtu, untuk hari Jumat, segenap tenaga dan staf Puskesmas sibuk berolah raga, namun pada hari Sabtu mereka liburan akhir pekan. Kondisi ini tentu tidak begitu mengenakkan bagi warga yang kebetulan sakit berat dan perlu layanan segera.

Melihat kondisi itu, Masruni menegaskan, beberapa tokoh masyarakat dan pihaknya merasa perlu untuk meminta agar layanan kesehatan ditempat mereka dioptimalkan dengan cara dibangunkan sebuah rumah sakit rawat inap. Melihat kondisi dan potensi jumlah masyarakat, serta banyaknya kasus kecelakaan dan pasiennya terpaksa dirujuk ke Samarinda, membangun sebuah rumah sakit rawat inap di kecamatan bersejarah itu, logis dan perlu dilakukan.

“Kita harapkan Puskesmas dapat ditingkatkan jadi rumah sakit, karena memang perlu, dahulu ketika masih ada Rumah Sakit PT Espan, kita masih dapat terlayani dengan baik, tapi kini yang buka hanya kliniknya saja,” ungkap Masruni.

MINI HOSPITAL SAJA
Menanggapi penyampaian aspirasi warga Sanga-Sanga yang disampaikan Anggotanya, Ketua Komisi IV H Muhammad Ali Hamdi ZA Sag, kepada media ini menegaskan, pihaknya sangat setuju apabila layanan kesehatan ditingkatkan. Untuk menyukseskan pembangunan, salah satunya memang dari bidang kesehatan, dengan cara meningkatkan kinerja Puskesmas-Puskesmas yang ada di seluruh kecamatan.

“Peningkatan itu, dapat berupa kinerja staf dan tenaga medisnya dapat juga melalui peningkatan sarana dan prasana yang ada,” ujar Ali.

Berkaitan dengan keinginan warga Sanga-Sanga yang disuarakan Masruni Adjus, pihaknya menanggapi positif, namun apabila dilihat dari kondisi dilapangan, yang paling cocok untuk masyarakat setempat adalah pembangunan sebuah mini hospital yang juga dapat melayani pasien rawat inap. Pembangunan sebuah mini hospital lebih proporsional dibanding membangun sebuah rumah sakit besar.

Berkaitan dengan tidak optimalnya kinerja Puskesmas setempat, Ali memandang banyak faktor yang menjadi penyebabnya. Dapat saja hal itu terjadi lantaran keterbatasan obat-obatan, ataupun sarana dan prasarana lainnya, namun secara umum pihaknya melihat kinerja Puskesmas di seluruh kecamatan masih dalam kondisi yang optimal, sesuai prosedur yang ada dan sesuai hari kerja.

Berkaitan dengan keterangan Masruni dan seorang warga yang menyebutkan Puskesmas pada hari Sabtu libur, Ketua Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tersebut mengaku kaget. Berdasarkan pengetahuannya, Puskesmas setiap Jumat dan Sabtu tetap melayani pasien. Apabila sabtu libur, hal itu telah menyalahi aturan yang ada dan perlu dipertanyakan.
Ali kemudian menghubungi Dr Miftah Kepala Puskesmas Loa Kulu, yang merupakan kenalannya. Berdasarkan tanya jawab yang dilakukan, didapat informasi, Puskesmas memberikan layanan kepada masyarakat dari Senin hingga Sabtu. Tidak ada libur kecuali hari minggu dan hari besar nasional.
(rin)