Dewan: Perlu Pengawasan Terhadap Kinerja Pegawai
Ir Irwan Muchlis (Foto: humas) |
|
|
|
RENDAHNYA kualitas kerja pegawai di lingkungan pemerintah kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) tidak saja berdampak pada pelayanan publik, tapi juga telah menunjukan lemahnya pengawasan terhadap rekrutmen pegawai yang ada.
Indikasi lemahnya pelayanan publik di lingkungan Pemkab Kukar itu dipaparkan dalam sebuah seminar yang diselenggarakan Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Balitbangda) Kukar, di Hotel Fatma Tenggarong, belum lama ini.
Dalam kajiannya, Balitbangda Kukar menemukan beberapa faktor yang mempengaruhi rendahnya kinerja pegawai. Diantaranya, dipengaruhi oleh komitmen intelektual dan spiritual pegawai yang masih minim.
Hal itulah yang menjadi bagian persoalan dalam pembenahan kualitas pegawai negeri sipil (PNS) di daerah ini. Selain itu masih banyak faktor lain yang juga berdampak pada tanggung jawab sebagai PNS. Seperti misalnya kedisiplinan hingga etika kerja.
Untuk membenahi permasalahn PNS di daerah ini memang perlu adanya kajian, selain itu juga pengawasan. Anggota DPRD Kukar, Ir Irwan Muchlis, dalam kesempatannya pernah mengatakan, selama ini mengenai monitoring terhadap kerja beberapa instansi di daerah ini masih sangat memprihatinkan.
“Ini sebenarnya yang juga menjadi masalah mengapa sistem kerja pemerintahan masih amburadul,” ucapnya, beberapa waktu lalu, di Kantor DPRD.
Anggota dewan dari komisi II bidang perekonomian dan pembangunan, itu juga mengungkapkan, lemahnya pengawasan terhadap kerja dinas atau instansi yang ada di daerah ini juga memiliki dampak pada lembannya proses terbangunnya transparansi di Kukar. “Kita ingin membangun pemerintahan yang bersih dan berwibawa, maka monitoring mutlak harus terus dilakukan,” tegasnya. (
gu2n)
