Unmul Tawarkan SI Komunikasi
 Unmul Samarinda menawarkan kerjasama dengan Pemkab Kukar di bidang pendidikan (Foto: yeni) |
|
|
|
UNIVERSITAS Mulawarman (Unmul) Samarinda menawarkan kerjasama dengan Pemkab Kukar di bidang pendidikan. Unmul membuka program pelayanan kelas khusus program studi strata 1 (SI) Ilmu Komunikasi (Kehumasan). Program kehumasan ini masuk dalam pembinaan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisipol). Dipilihnya Ilmu Komunikasi dengan pertimbangan bahwa ilmu ini dapat langsung diterapkan di setiap unit kerja pegawai.
Sebagai langkah awal, dilakukan pertemuan antara pihak Fisipol Unmul dengan Komisi IV DPRD Kukar, diruang Panmus, Kamis (14/2). Pertemuan dipimpin oleh Ketua Komisi IV HM. Ali Hamdi ZA,Sag dan Salehuddin, serta dihadiri oleh staf ahli dewan. Sebagai upaya peningkatan SDM, DPRD serius menyikapi peningkatan SDM di daerah ini. “Kita berupaya agar peningkatan SDM dapat dilakukan secara serius,” kata Ali hamdi.
Diakui, bahwa keberadaan SDM yang unggul sangat diperlukan daerah ini. Dengan potensi dan kekayaan alam yang dimiliki sudah saatnya dapat dikelola oleh SDM daerah. “Bukan harus mendatangkan tenaga ahli dari luar daerah,” kata Salehudin.Dikatakan sudah saatnya, kita memiliki SDM yang handal yang mampu mengelola kekayaan alam.
 Diharapkan lulusan dapat memiliki skill komunikasi dan pelayanan terhadap masyarakat (Foto: yeni) | |
|
|
Sementara dipilihnya program SI ilmu komunikasi ini ungkap Drs Heriyono Susilo Utomo,MSi, ketua Program pelayanan kelas khusus Unmul, bertujuan untuk menghasilkan tenaga-tenaga ahli dalam bidang komunikasi. “Lulusan ini nantinya diharapkan memiliki keahlian komunikasi dalam kegiatan dan pelayanan masyarakat,”katanya.
Program ini nantinya akan bekerjasama dengan Pemkab Kukar. Dengan system pengelolaan penggunaan uang administrasi uang administrasi dikelola dan dipertanggungjawabkan oleh Pemda dan uang yang berasal dari SPP untuk kegiatan akademik yang dikelola dan dipertanggungjawabkan oleh program pelayanan khusus. Dengan estimasi biaya perorang sebesar Rp 5juta/semester. Dengan asumsi satu kelas minimal 40 orang, maksimal 50 orang. Sehingga total anggaran sebesar 2miliar. “Merupakan angka yang tidak terlalu besar untuk sebuah upaya peningkatan SDM,” kata Heriyono Susilo.
 Komisi IV menanggapi tawaran Unmul tentang tawaran S1 Komunikasi (Foto: yeni) | |
|
|
Menanggapi tawaran tersebut, Komisi IV menyambut baik tawaran tersebut. “Namun untuk melakukan tahapan selanjutnya atau MoU perlu pengkajian dan pembahasan yang lebih dalam lagi,” ungkap Salehuddin. Sehingga nantinya tidak menimbulkan penyesalan dikemudian hari. Seperti tidak diakuinya izasah seperti pada kasus-kasus yang pernah marak terjadi. (
pwt)